Proses Pemasangan Kawat Gigi/ Behel

Proses pemasangan Behel atau kawat gigi atau dalam istilah kedokteran gigi disebut braces, memang cukup memakan waktu dari awal pemeriksaan biasanya kurang lebih1-2 minggu barulah pemasangan behel tersebut baru bisa dilakukan dan butuh beberapa bulan sampai beberapa tahun pemakaian kawat tergantung dari kasus dan sistem braces yang digunakan dan selama proses perawatan harus rajin kontrol untuk memantau pergerakan gigi yang terjadi.

orthodontist

orthodontist


Perawatan behel atau kawat gigi ini banyak ditemukan di Kota Bandung dengan banyaknya mahasiswa dan anak2 muda yang menjadikan pemakaian behel ini sebagai trend, walaupun fungsi utama dari pemakaian kawat gigi ini adalah untuk memperbaiki kondisi gigi dan dilakukan oleh dokter gigi yang ahli di bidangnya yaitu orthodontis atau yang bersertifikat.

Ada banyak alasan mengapa seseorang memilih untuk dilakukan perawatan dengan behel atau kawat gigi, diantaranya:
– Kondisi gigi yang tidak rapih atau berjejal
– Kondisi Gigi yang renggang
– Gigi rahang bawah maju / cameh
– Gigi rahang atas maju / tongos
– Kesulitan mengunyah karena gigi tidak kontak
– Dan sebagainya

Ada beberapa tahapan atau proses dalam pemasangan behel :

1. Pemeriksaan visual, biasanya dilakukan pencetakan gigi awal dan pengambilan foto rontgen
2. Perawatan pendahuluan, Seluruh gigi pasien dicek kembali biasanya kami usulkan untuk dilakukan scaling karena ini adalah perawatan jangka panjang dan memeriksa jika ada kondisi gigi yg berlubang.
3. Diagnosa dan strategi perawatan, dari hasil pemeriksaan awal dan analisa visual maka dokter akan menentukan perawatan yang akan dilakukan sesuai dengan kasus masing-masing pasien, perlu dilakukan pencabutan atau tidak, jenis kawat yang akan digunakan, sistem penjangkarannya, dll.
4. Pemasangan braket, Pertama, gigi akan diberikan perekat UV (UV adhesive). Lip stretcher tetap dalam kondisi terpasang agar bahan perekat tak tersentuh bibir dan lidah. Braket metal segera dipasang, kemudian direkatkan menggunakan UV curing light yang berfungsi untuk membuat bahan perekat dan cement menempel sempurna pada gigi.
Proses pemasangan braket ini biasanya 1,5-2 jam

behel

behel


5. Pemasangan kawat (arch wire), Jenis kawat dan ketebalan yang digunakan tidak sama untuk semua kasus gigi dan pada tahapan / proses yang akan dijalani, jenis kawat yang digunakan biasanya nickel-titanium archwire atau kawat niti.
Dilanjutkan dengan pemasangan elastic chain atau karet gigi, warna tergantung selera pasien.
6. Proses perawatan kawat gigi, 2 proses penting yg harus dialami/dilakukan pasien yaitu:
– Proses Adaptasi, Kondisi paling tidak nyaman adalah 1 minggu pertama, mulut terasa kering dan sariawan karena ada benda asing(behel) di mulut. penyesuaian cara menggigit dan cara makan, berbicara masih sulit dan susah untuk tersenyum lebar-lebar. Setelah 1 bulan, berangsur-angsur bicara menjadi normal kembali dan sariawan menghilang
– Kontrol rutin, Seperti sudah disampaikan di awal, perawatan ini adalah perawatan jangka panjang, adi harus bersabar, menjaga pola makan, menjauhi pantangan, rajin membersihkan gigi dan kumur dengan mouthwash dan rajin kontrol setiap bulan, untuk melihat perkembangan pergeseran gigi.
7. Pelepasan behel dan pemasangan retainer, untuk menormalisasi gigi, sehingga posisi gigi tidak lagi bergerak/ berubah.
behel

behel


Walaupun memakan waktu yang cukup lama, tapi pengorbanan yang dilakukan selama beberapa bulan tersebut biasanya terobati dengan perubahan penampilan dan gigi yang indah.

Dental55 – Bandung

Kenapa Takut ke Dokter Gigi?

Kebanyakan orang sangat menghindari bertemu atau mengunjungi dokter gigi, kecuali kondisinya benar-benar sakit gigi dan sudah tidak bisa ditawar lagi… Jangankan anak kecil hal ini juga terjadi pada orang dewasa, dokter gigi adalah sosok yang menakutkan dan sangat dihindari.

takut ke dokter gigi?

takut ke dokter gigi?


Dari pengalaman saya sharing dengan beberapa pasien yang khususnya mereka yang tinggal di Bandung ada beberapa alasan yang mereka sampaikan, ada beberapa alasan, antara lain:

1. Sakit, kebanyakan jawabannya adalah karena pengalaman yang mereka rasakan bahwa perawatan yang dilakukan dokter gigi adalah sakit, khususnya trauma di masa kecil, takut terhadap alat bius suntik dan bor gigi.

Sebenarnya hal ini bisa dihindari dengan beberapa tips:
– Biasakan anak dari kecil untuk memeriksakan giginya, walaupun sekedar kunjungan singkat, tidak selalu ke dokter gigi ketika harus mencabut gigi atau sakit gigi sehingga harus dilakukan tindakan penambalan. Sehingga anak akan terbiasa dan merasa nyaman jika harus berhadapan dengan dokter gigi.
– Jangan menunda pengobatan gigi sehingga harus dilakukan tindakan, sejak kecil biasakan anak untuk merawat dan menggosok gigi secara rutin dan memeriksakan gigi ke dokter setahun 2x. Sehingga dokter tidak harus melakukan tindakan pengobatan, cukup sampai perawatan.
– Jangan memaksakan anak jika tidak merasa nyaman pergi ke dokter gigi, usahakan beri pengertian dan buatlah permainan simulasi dokter gigi sehingga anak lebih merasa nyaman dan tidak terlalu cemas.
– Tidak semua dokter mempunyai kemampuan komunikasi dan ramah terhadap pasien. Dokter yang baik akan berusaha membangun komunikasi yang baik dan kepercayaan dengan pasien sebelum mengambil tindakan. Pada umumnya dokter wanita lebih disukai karena lebih ramah, walaupun tidak bermaksud mengeneralisasi.

Saat ini teknologi kedokteran gigi sudah cukup banyak penemuan untuk mengurangi rasa sakit dalam pengobatan gigi, mulai dari alat suntik bius khusus gigi yg mengurangi rasa sakit (sitoject), obat bius elektronik sampai dengan pengobatan dengan laser.

2. Biaya, memang tidak bisa dipungkiri biaya pengobatan gigi termasuk mahal, karena sebagian besar adalah tindakan, bukan sekedar pemeriksaan atau konsultasi seperti halnya dokter umum. Tindakan mengunakan alat dan waktu yang cukup lama bagi dokter untuk mengobati pasien, semakin canggih dan lama waktu yang digunakan biaya tentu akan semakin mahal.
Walaupun begitu, kami sangat menyadari hal ini dan berusaha menggunakan harga yang wajar agar bisa tetap memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat khususnya di kota Bandung. Bukan promosi tetapi menurut beberapa pasien harga di klinik ini relatif “murah” tetapi mereka tetap mendapatkan kepuasan terhadap hasil perawatan yang diberikan.
dokter-gigi-anak
Jadi… tidak perlu takut atau kecemasan berlebihan terhadap dokter gigi, coba kenali dokter gigi atau cari referensi melalui keluarga anda sehingga anda merasa lebih nyaman, atau konsultasikan dahulu masalah gigi anda sehingga anda akan bisa merasakan apakah cukup nyaman atau tidak terhadap dokter gigi yang bersangkutan.

Semoga info ini membantu…
Menjaga lebih baik daripada mengobati… Senyum indah dan sehat sepanjang masa

http://www.dental55.com
http://www.doktergigibandung.com

Whitening / Bleaching Gigi 2015

Hi… 55-ers, Tak terasa sudah, kita menuju akhir tahun 2015

kami hanya menawarkan perawatan khusus kosmetik gigi yaitu whitening /bleaching

Dental Whitening

Perawatan pemutihan gigi adalah satu cara untuk mencerahkan warna asal gigi tanpa mengasah enamel, namun hasil tergantung dari kondisi dan penyebab warna gigi tersebut.
Perawatan whitening minimal 2x kehadiran, karena perlu tahap persiapan: Rp. 1.850.000 (Normal Rp. 2.500.000 sudah termasuk persiapan/ scalling) plus paket perawatan Rp. 300.000,- agar warna tetap terjaga.

whitening gigi bandungwhitening gigi bandung

Kesempatan terbatas, setiap sesi (pagi/sore) dibatasi hanya 2-4 orang pasien/hari.

-Pelayanan ini berlaku dari tanggal 15 Okt 2015 – akhir tahun 2015
-Setiap pasien wajib mendaftarkan diri, satu hari sebelumnya ke bagian registrasi atau telp. 085211843655

gigi putih bersinargigi putih bersinar

Senyum sehat, selamanya…
Dental 55 – Bandung

telp: 085211843655

Perawatan saluran akar gigi (PSA)

Apa sih itu PSA?

Perawatan saluran akar gigi adalah tindakan menyelamatkan gigi Anda! “Endo” adalah kata yunani yang berarti “dalam” dan “odont” adalah kata Yunani yang berarti “gigi”. Jadi Perawatan Endodontik merawat bagian “dalam” gigi. Salah satu perawatan endodontik yang biasa dilakukan adalah perawatan saluran akar gigi (PSA).

Didalam gigi adalah jaringan lunak yang hidup disebut pulpa (atau disebut “saraf”). Pulpa ini berisi aliran darah, serat dan saraf. Perawatan saluran akar gigi diperlukan jika terjadi peradangan ataupun infeksi pada saraf dari gigi. Dokter gigi akan membuang saluran ataupun saraf yang terinfeksi tersebut, dengan hari-hati membersihkannya dan membentuk bagian dalam dari saluran akar gigi nya, dan mengisi dan akhirnya menutup ruang tersebut. Gigi yang telah diperbaiki akan terlihat, terasa dan berfungsi seperti gigi Anda.

Nyeri sakit gigi

Nyeri sakit gigi

Beberapa gejala dari masalah pada saluran akar gigi, gigi menjadi sensitif :

  • Sakit gigi yang berlanjut ketika Anda minum minuman dingin ataupun panas.
  • Sakit gigi yang datang secara tiba-tiba.
  • Sakit pada saat makan/ mengunyah
  • Sakit ketika Anda tidur

Mengapa perlu dilakukan Perawatan Saluran Akar Gigi?

Perawatan saluran akar gigi diperlukan ketika terjadi peradangan ataupun infeksi pada jaringan saraf gigi yang ada di dalam gigi Anda. Dokter gigi akan membuang saluran ataupun saraf yang terinfeksi tersebut, dengan hari-hati membersihkannya dan membentuk bagian dalam dari saluran akar gigi nya, dan mengisi dan akhirnya menutup ruang tersebut.

Tahap-Tahapan dalam Perawatan Saluran Akar :

  • Tahap 1
    Mahkota gigi di-bur untuk mendapatkan jalan masuk ke kamar pulpa. Semua tambalan dan jaringan rusak pada gigi (karies) dibuang.
  • Tahap 2
    Pulpa dikeluarkan dari kamar pulpa dan saluran akar. Suatu instrumen kecil yang disebut jarum “file” digunakan untuk membersihkan saluran akar. Gigi ditutup dengan tambalan sementara untuk melindungi kamar pulpa dan saluran akar agar tetap bersih. Tambalan sementara akan dibongkar pada kunjungan selanjutnya.
  • Tahap 3
    Saluran akar diisi dan dibuat kedap dengan suatu bahan yang mencegah bakteri masuk. Kamar pulpa sampai dengan permukaan mahkota gigi ditutup dengan tambalan sementara.
  • Tahap 4
    Tambalan sementara dibongkar dan diganti dengan tambalan tetap atau dibuatkan “crown” (sarung gigi).
  • Tahap 5
    Saluran akar, tambalan tetap, atau “crown” dievaluasi untuk melihat ada/tidaknya masalah. Setelah selesai, gigi akan disuplai nutrisinya oleh tulang dan gusi di sekitarnya.
Perawatan Saluran Akar

Perawatan Saluran Akar

Biasanya perawatan oleh dokter dilakukan minimal 4x kunjungan dalam penanganan infeksi saluran akar ini, tergantuh dari seberapa parah infeksi yang terjadi. Di Bandung biaya perawatan akar gigi ini bervariasi mulai dari 50rb rupiah perkunjungan…

Noted: Apex Locator adalah alat pengukuran panjang saluran akar gigi yg cukup akurat. Berfungsi mengukur jarak file endodontik dari ujung ke foramen. Para dokter gigi dapat mengetahui kedalaman saluran akar gigi 2,0 mm, 1,5 mm, 1,0 mm, 0,5 mm, 0,25 mm dari puncak. Namun dokter gigi yg senior justru jarang menggunakan alat ini karena lebih percaya dengan skill nya.
Semoga membantu… Sebaiknya mencegah daripada Mengobati, Senyum indah Senyum Sehat!
Dental 55, Bandung

Karies Gigi Masih Jadi Masalah Utama Kesehatan Gigi dan Mulut

Karies Gigi Masih Jadi Masalah Utama Kesehatan Gigi dan Mulut

[Unpad.ac.id, 22/10/2014] Bulan Kesehatan Gigi Nasional (BKGN) kembali digelar di Bandung untuk yang kelima kalinya. Kegiatan ini digelar di Rumah Sakit Gigi dan Mulut (RSGM) Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Unpad, mulai hari ini Rabu (22/10) hingga Jumat (24/10) mendatang. Pada kegiatan ini, masyarakat dapat melakukan konsultasi dan pemeriksaan gigi secara gratis.

Pelajar SD mengikuti kegiatan kampanye pentingnya kesehatan gigi pada Bulan Kesehatan Gigi Nasional di RSGM FKG Unpad Bandung, Rabu (22/10). (Foto oleh: Artanti)*
Pelajar SD mengikuti kegiatan kampanye pentingnya kesehatan gigi pada Bulan Kesehatan Gigi Nasional di RSGM FKG Unpad Bandung, Rabu (22/10). (Foto oleh: Artanti)*
Ditemui di sela acara, Ketua Pelaksana acara tersebut, Tenny Setiani, drg., M.Kes.,Sp.PM. mengatakan bahwa kegiatan ini digelar untuk mendekatkan akses layanan kesehatan gigi dan mulut kepada masyarakat serta untuk memberikan informasi tentang pentingnya perawatan kesehatan gigi dan mulut. BKGN 2014 memberikan pelayanan kesehatan gigi dan mulut kepada masyarakat, berupa promotif, preventif, dan kuratif.

“Harapannya, kita inginnya sih menurunkan angka kejadian karies, karena memang sulit sekali diturunkan angka prevalensi karies ini. Artinya, memang harus lebih gencar lagi acara-acara dental health education,” tutur drg. Tenny.

Berdasarkan Riskesdas 2013, salah satu permasalahan utama kesehatan gigi dan mulut yang ada di masyarakat adalah gigi berlubang (karies gigi). Dengan demikian, selain memberikan pelayanan berupa pemeriksaan dan perawatan gigi, BKGN 2014 juga memberikan pemahaman pada masyarakat tentang pentingnya tindakan pencegahan penyakit gigi dan mulut.

Layanan yang diberikan antara lain penyuluhan kesehatan gigi dan mulut, latihan sikat gigi, serta konsultasi mengenai kesehatan gigi dan mulut. Adapun tindakan pemeriksaan dan perawatan yang dilakukan meliputi penambalan sederhana, pencabutan tanpa komplikasi pada gigi sulung, pembersihan karang gigi, dan perawatan pencegahan gigi berlubang dengan aplikasi fluoride atau fissure sealant.

…….

“Dengan satu kesatuan visi dan misi bahwa kita mempunyai tanggung jawab bersama untuk meningkatkan kualitas gigi masyarakat terutama di kota Bandung,” tutur drg. Ratu Mirah.*

Sumber : http://www.unpad.ac.id/2014/10/karies-gigi-masih-jadi-masalah-utama-kesehatan-gigi-dan-mulut/

“General Check Up dan Scalling” 2015

“Like” facebook / “Follow” Blog Dental55.com untuk mendapatkan Perawatan dan Pembersihan Karang Gigi (rahang atas dan bawah) dengan Harga Spesial hanya Rp. 180.000,- )*

senyum sampai akhir

senyum sampai akhir

Banyak pasien yang merasa gigi mereka bersih ataupun tidak bermasalah karena mereka rajin menggosok gigi dan tidak mempunyai maalah dengan gigi, tetapi mereka tidak sadar bahwa penumpukan plak dan karang gigi bisa terjadi di area-area yang tersembunyi dan tidak terlihat kalau tidak diperhatikan secara detail.

Pembersihan karang gigi

Pembersihan karang gigi

Jika Plak sudah menumpuk dapat menyebabkan peradangan pada gusi, akibatnya gusi bengkak, warnanya merah terang, dan mudah berdarah. Kondisi ini juga dapat menyebabkan bau mulut karena plak akan diolah oleh bakteri dan menghasilkan senyawa sulfur yang menjadi sumber bau tak sedap.

karang gigi

karang gigi

Pemeriksaan dan Pembersihan karang gigi adalah sesuatu keharusan dan sangat dianjurkan kepada semua orang agar dilakukan 2 kali dalam 1 tahun atau setiap 6 bulan sekali.

—————-

)* Cara mendapatkan harga spesial ini:
1. Klik “Like” facebook atau “follow” blog Dental55.com

2. Pendaftaran wajib dilakukan 1 hari sebelumnya
3. Pasien wajib menunjukan bukti “like” atau “follow”
4. Untuk informasi Selanjutnya hubungi no telp 085211843655

Tips Menghilangkan Bau Mulut yg Tidak Sedap

Siapapun tidak mau mempunyai bau napas yang buruk karena dapat membuat Anda malu saat berbicara dengan orang lain, dan tidak percaya diri.
Masalah ini biasa disebut halitosis. Sekitar 25-30 persen populasi dunia menderita masalah ini, termasuk juga populasi di kota Bandung. Apakah Anda juga mengalaminya? Tenang, berikut adalah beberapa cara sederhana untuk menyegarkan bau napas yang tak sedap.

bau

bau


1. Jika Anda memakai gigi palsu, biasakan untuk mencopotnya pada malam hari dan kemudian membersihkannya untuk menyingkirkan penumpukan bakteri dari makanan dan minuman yang tertinggal di gigi palsu.

2. Minumlah banyak air. Cara ini sangat membantu dalam menyegarkan napas Anda.

3. Sehabis makan, tunggu setidaknya 30 menit untuk menyikat gigi dan kemudian membersihkan sela-sela gigi dengan benang gigi. Lakukan ini setidaknya dua kali sehari.

4. Ganti sikat gigi setiap dua sampai tiga bulan, karena kemungkinan bulu sikat sudah rusak dan kotor.

5. Rajin pergi ke dokter gigi untuk melakukan pemeriksaan gigi minimal 2x setahun.

6. Luangkan waktu untuk membersihkan lidah Anda setiap pagi dengan menggunakan pembersih lidah atau sendok untuk mengurangi bakteri, jamur, dan sel-sel mati yang dapat menyebabkan bau mulut. Pegang ujung lidah dengan kasa untuk menariknya ke depan, lalu bersihkan bagian belakang lidah secara perlahan.

7. Mengunyah cengkeh bisa membantu mengatasi bau mulut. Cengkeh memiliki sifat antiseptik yang dapat membantu melawan bakteri penyebab halitosis.

8. Mengunyah kulit lemon atau jeruk untuk meredakan bau mulut. Cuci kulit jeruk, baru kemudian kunyah itu sejenak. Asam sitrat dalam kulit jeruk akan merangsang kelenjar ludah untuk melawan bau mulut.

9. Cobalah untuk berkumur dengan obat kumur bilas yang bebas alkohol selama 30 detik. Itu bisa membantu mengurangi bau mulut yang tak sedap.

Pada dasarnya, menjaga mulut dan gigi se higiene mungkin sehingga bakteri bau tidak bersarang di dalamnya, Periksakan secara teratur ke dokter gigi anda, Selamat mencoba…

Dental 55 – Bandung

Sakit Gigi dan Cara Alami Mengobati Sakit Gigi Berlubang

Gigi berlubang biasanya menyerang pada gigi geraham. Itulah yang membuat kita susah untuk makan dan menggigit makanan. Jika gigi berlubang anda sudah terlalu besar anda bisa membawanya ke dokter. Tetapi sebelum ke dokter, ada beberapa cara yang bisa mengurangi rasa sakit gigi berlubang dengan cara yang alami  berikut ini:
Inilah 8 Obat Sakit Gigi Berlubang Yang Alami
Ilustrasi Mengalami Sakit Gigi Berlubang
Kira-kira Apa Penyebab Gigi Berlubang?
 1  Cara menyikat gigi yang salah
Bicara tentang sikat gigi, pasti rata-rata orang menganggap kegiatan ini mudah dilakukan, tapi ternyata kebanyakan dari mereka masih salah melakukannya. Sebuah penelitian mengatakan waktu menyikat gigi yang baik berkisar antara 1 menit sampai 2 menit. Jadi dalam menggosok gigi ini kita mesti mengusahakan untuk menyikat gigi dengan cara memutar-mutar dan untuk lebih maksimal menyikat giginya depan cermin biar keliatan sisa sisa makanan yang ada disela-sela gigi. Ada lagi nih.., setelah mengkonsumsi minuman berenergi, bersoda,dan asam lainnya, jangan langsung menyikat gigi. Karena menyikat gigi bisa menyebabkan zat asam tersebut tersebar merata di semua gigi. Jadi berkumur-kumur aja dulu biar bakterinya yang ada ilang, baru deh sikat giginya .
 2  Frekuensi yang jarang
Biasanya Sikat gigi dilakuka setiap kali mandi secara rutin. dua kali dalam sehari adalah angka minimal untuk menyikat gigi. Tau gak sih..Jarang menyikat gigi dapat mengakibatkan gigi mengalami kerusakan permanen dan gigi lebih rapuh. Makadari itu untuk mendapatkan hasil maksimal, jadi frekuensi sikat gigi yang lebih sering akan meminimalisir pertumbuhan bakteri pada gigi and menjaga kebersihan gigi .maka dari itu mari biasain untuk sikat gigi 15 menit setelah makan dan sebelum tidur.
 3  Alat yang digunakan
Bicara soal alat yang digunakan , Gigi geraham adalah gigi yang paling sering bermasalah, karena terletak di belakang dan membuatnya agak sulit terjangkau oleh sikat gigi. Bentuk mulut juga berpengaruh. Bentuk mulut yang cenderung menyempit di bagian belakang juga akan mempersulit pembersihannya, belum lagi jika bentuk kepala sikat gigi yang cenderung besar.
 4  Makanan terlalu manis
Bahas maslah manis siapa sih yang gak suka..?? tapi tau gak sih gula adalah salah zat yang menjadi penyebab gigi mudah berlubang. Jadi usahakan zat gula yang masih tersisa di sela-sela gigi di besihkan kerena akan menjadi penyebab gigi berlubang. Kurangilah mengkonsumsi makanan dan minuman yang terlalu yang banyak mengandung gula.

Apa yang Harus dilakukan untuk mengobati sakit Gigi yang Berlubang? 

Note: Sakit gigi tidak disembuhkan secara permanen, kecuali sumbernya tidak diobati, misal gigi berlubang yg harus ditambal, infeksi akar gigi, dan sebagainya. Pengobatan alami ini hanya membantu sementara, anda tetap harus memeriksakan gigi anda ke dokter.

 1  Membersihkan Mulut / Gigi
Membersihkan Mulut dan Gigi
Bakteri adalah penyebab utama sakit gigi karena bakteri dapat menyebabkan kerusakan pada gigi dan gusi. Jadi jangan lupa or malas untuk membersihkan mulut terutama setalah kalian selesai makan.
 2  Jeruk Nipis
Jeruk Nipis untuk sakit gigi
Jeruk nipis juga obat loh. caranya teteskan sesendok demi sesendok pada bagian gigi yang sakit setiap 10 menit, sampai sari jeruknya habis. Vitamin C pada sari jeruk juga bisa meredakan sakit gigi dan itulah jeruk nipis menjadi salah satu cara mengobati sakit gigi belubang
 3  Garam
Garam untuk sakit gigi
Ternyata dibalik rasa asin pada garam ada kandungan yodium yang ternyata bisa meringankan ngilu pada gigi. Gini nih caranya, larutkan garam dalam segelas air mineral hangat kemudian Aduk, abis itu gunakan sebagai mouthwash sampai kalian merasa cukup nyaman dan gak terlalu tersiksa karena rasa sakit gigi. Tapi, kalian gak dianjurkan langsung mengunyah garamnya, karena penyebarannya tidak sampai pada sela -sela gigi.
 4  Belimbing Wuluh
Belimbing Wuluh untuk sakit gigi
Caranya Ambil beberapa buah belimbing wuluh Cuci bersih, kedian makan dengan menggunakan garam. Kunyah perlahan dengan menggunakan gigi yang sakit.
 5  Cengkeh
Garam untuk sakit gigi
Cengkeh juga bisa mengurangi rasa sakit pada gigi karena Cengkeh ini memiliki anti – inflamasi, antioksidan, anti bakteri dan sifat anestesi. Caranya semprotkan sedikit minyak cengkeh ke kapas lalu tempelin pada gigi yang sakit. kalian juga bisa campurin beberapa tetes minyak cengkeh ke dalam gelas berisi air untuk berkumur.
 6  Bawang putih
Bawang putih untuk sakit gigi

Bawang putih yang memiliki sifat antibiotik ini sangat efektif untuk mengurangi rasa sakit pada gigi. Caranya ambil satu siung bawang putih tumbuk sampai halus, tambahkan garam dan oleskan langsung pada gigi yang terasa sakit. Ulangi perawatan ini sampai beberapa hari .

 7  Bawang merah
Bawang merah untuk sakit gigi

Kita lanjut ke Bawang merah yang memiliki sifat antiseptik dan antimikroba yang ternyata bisa untuk mengontrol sakit gigi. caranya Ambil satu siung bawang merah mentah terus mengunyahnya sempai beberapa menit sampai rasa sakit pada gigi ilang. Tapi jika kalian gak bisa mengunyah, gosokin ajah pada gigi yang sakit. Ini akan membant membunuh bakteri di mulut penyebab infeksi.

 8  Daun jambu biji
Daun jambu biji untuk sakit gigi
Daun jambu biji ternyata juga bisa meredakan sakit gigi. Caranya kalian cukup Kunyah satu atau dua lembar . terus gosokkin pada gigi yang sakit Atau bisa juga masak dan tambahakan garam sampai mendidih 4-5 daun jambu biji pada segelas air..
 9  Lada
Lada untuk sakit gigi

Lada akan Obat sangat berguna ketika gigi sangat sensitif. caranya Ambil merica dan garam dengan jumah yang sama terus campurkan beberapa tetes air untuk membentuk pasta. Lalu Oleskan pasta langsung pada gigi yang sakit dan diamkan selama beberapa menit. Kalau perlu Ulangi kegiatan ini setiap hari hingga beberapa hari hingga sakit yang disebabkan oleh gigi berlubang berkurang.

 10  Menggunakan Biji Asam Jawa
Biji Asam Jawa untuk sakit gigi

Untuk biji asam jawa ini , cukup kalian sangrai bijinya, lalu haluskan sampai sehalus halusnya. kemudian oleskan pada bagian gigi anda yang sakit.

Pentingnya Check Up Kondisi Gigi Sebelum Masuk Bulan Puasa

Jakarta, CNN Indonesia — Menjaga kesehatan tubuh memang sangat perlu. Untuk memastikan kesehatannya terjaga, check up atau kontrol kesehatan ke rumah sakit memang dibutuhkan. Apalagi menjelang bulan puasa seperti sekarang ini.
periksa gigi bandung
Menjelang bulan puasa, check up dibutuhkan untuk memastikan agar kondisi tubuh tak drop saat terjadi perubahan metabolisme saat berpuasa. Namun cukupkah hanya check up kesehatan saja?

“Yang sering sekali dilupakan, orang itu tidak check up kondisi gigi dan mulutnya,” kata Melanie S. Djamil, profesor sekaligus dokter gigi kepada CNN Indonesia.

“Orang hanya konsentrasi ke check up kondisi tubuhnya saja.”

Dikatakan Melanie, check up gigi sangat dibutuhkan untuk menjaga kesehatan, baik kesehatan secara umum ataupun kesehatan gigi dan mulut.

“Ketika kondisi gigi dan mulut menjelang bulan puasa, Anda akan terbebas dari bau mulut dan masalah gigi lainnya. Seperti diketahui, masalah utama saat puasa itu kan bau mulut,” ucapnya.

Bukan hanya sekadar menjaga kesegaran mulut, check up ke dokter gigi juga akan membantu Anda menjaga kesehatan tubuh keseluruhan.

Kondisi lingkungan mulut dan gigi yang tak sehat bisa menimbulkan berbagai penyakit. “Bakteri di gigi bisa menyerang organ vital di tubuh dan ini menyebabkan berbagai penyakit.”

Beberapa penyakit yang mungkin timbul akibat masalah gigi dan gusi ini adlah jantung, diabetes, liver, sampai sulit punya keturunan.

“Semua hal itu berawal dari rongga mulut ke lambung, kalau gigi dan mulut tak sehat maka tubuh pun tak akan sehat,” ujarnya.

“Tapi sebenarnya, puasa tak puasa, gigi juga harus dikontrol.”

Sumber : http://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20150616004036-255-60197/pentingnya-check-up-kondisi-gigi-sebelum-masuk-bulan-puasa/

Catatan kecil: Selama berpuasa, kondisi mulut cenderung asam dan akan mudah membentuk dan mempertebal karang gigi, pertumbuhan kuman2 di dalam gigi inilah yang dapat menimbulkan bau tidak sedap dalam berpuasa.
Itulah sebabnya salah satu alasan kami menghimbau agar dilakukan pengechekan dan pembersihan karang gigi sebelum/ dalam menjalankan ibadah puasa. (dental55)

Hati-hati, Hobi Kunyah Es Batu Juga Bisa Merusak Gigi

Hati-hati, Hobi Kunyah Es Batu Juga Bisa Merusak Gigi
Ajeng Anastasia Kinanti – detikHealth
es batu

Jakarta, Gigi memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan kita sehari-hari. Oleh sebab itu, kesehatan gigi harus dijaga sebaik mungkin. Hindari hal-hal yang diam-diam bisa merusak gigi, termasuk membuka botol dan mengunyah es batu.

Menurut pakar kesehatan gigi, dr N. Ramesh, membuka botol atau merobek kemasan makanan dengan menggunakan gigi mungkin tampak sepele. Namun kebiasaan ini dapat merusak dan membuat gigi retak.

“Selain itu, terlalu sering melakukan kebiasaan ini juga dapat membuat posisi gigi lama-lama bergeser. Ini mengapa sebaiknya Anda tetap lebih baik menggunakan alat khusus untuk membuka kemasan makanan atau membuka botol,” tutur Ramesh.

Mengunyah es batu juga kerap dianggap sebagai kebiasaan yang tak mengganggu gigi karena strukturnya yang tak terlalu keras. Padahal faktanya mengunyah es batu juga sulit dilakukan oleh gigi.

Pakar kesehatan mulut lainnya, dr Preetha K, menjelaskan bahwa selain dapat merusak struktur gigi, mengunyah makanan atau minuman yang terlalu panas atau dingin terlalu sering juga dapat memengaruhi sensitivitas gigi.

Untuk mengurangi risiko yang tak diinginkan akibat kerusakan gigi, dianjurkan Anda untuk segera menghentikan kebiasaan-kebiasaan tersebut. Jangan lupa juga untuk menyikat gigi dengan benar, mengganti sikat gigi secara rutin, dan sikat gigi sebelum tidur.

Profesor Dr drg Melanie S. Djamil, MBiomed, dari Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Trisakti mengatakan pada sikat gigi usia 3 bulan akan ada sekitar 200 juta bakteri yang menempel. Bakteri tersebut bisa mengancam kesehatan mulut seperti menyebabkan gigi berlubang bila sikat terus digunakan.

“Cegah karies gigi, yang paling gampang itu menyikat gigi dua kali sehari pada waktu yang tepat, sehabis makan pagi dan sebelum tidur malam. Itu yang belum banyak orang lakukan,” pesan Ketua Asosiasi Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan, drg Martha Juslily, MBA, beberapa waktu lalu dan ditulis pada Senin (18/5/2015).

Sumber : http://health.detik.com/read/2015/05/18/161547/2917706/763/hati-hati-hobi-kunyah-es-batu-juga-bisa-merusak-gigi